Rabu, 19 Juli 2017

Macam-Macam Ayat Atau Surat Makkiyah Dan Madhaniyah Bagian 0007






MACAM-MACAM SURAT ATAU AYAT MAKKIYAH DAN MADANIYYAH 



وَقَالَ أَبُو عُبَيْدٍ : حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بن 

Dan berkata Abu 'Ubaid : Telah menceritakan kepada kamu 'Abdullah Bin 

TAFSIR IBNU KATSIR HALAMAN 18 

صالح، عن معاوية بن صالح بن عَلِيِّ بْنِ أَبِي طَلْحَةَ، قَالَ : نَزَلَتْ بِالْمَدِينَةِ سُورَةُ الْبَقَرَةِ، وَآلِ عِمْرَانَ، وَالنِّسَاءِ، وَالْمَائِدَةِ، وَالْأَنْفَالِ، وَالتَّوْبَةِ، وَالْحَجِّ، وَالنُّورِ، وَالْأَحْزَابِ ﴿ وَالَّذِينَ كَفَرُوا﴾، وَالْفَتْحِ، وَالْحَدِيدِ، وَالْمُجَادَلَةِ، وَالْحَشْرِ، وَالْمُمْتَحِنَةِ، وَالْحَوَارِيُّونَ، وَالتَّغَابُنِ، وَ ﴿ يَاأَيُّهَا النَّبِيُّ إِذَا طَلَّقْتُمُ النِّسَاءَ ﴾ و ﴿ يَاأَيُّهَا النَّبِيُّ لِمَ تُحَرِّمُ ﴾ وَالْفَجْرِ، ﴿ وَاللَّيْلِ إِذَا يَغْشَى ﴾ وَ ﴿ إِنَّا أَنزلْنَاهُ فِي لَيْلَةِ الْقَدْرِ ﴾ وَ ﴿ لَمْ يَكُنِ الَّذِينَ كَفَرُوا ﴾ وَ ﴿ إِذَا زُلْزِلَتِ ﴾ وَ ﴿ إِذَا جَاءَ نَصْرُ اللَّهِ ﴾ وَسَائِرُ ذَلِكَ بِمَكَّةَ 

Shalih, dari mu'awiyah Bin Shalih Bin Abi Thalhah, ia berkata : Surat yang turun di madinah adalah Surat Al-Baqarah dan Surat Al-Imran dan Surat An-Nisa' dan Surat Al-Maidah dan Surat Al-Anfal dan Surat At-Taubah dan Surat Al-Hajj dan Surat An-Nuur dan Surat Al-Ahzab dan ayat yang berbunyi : ﴾ Dan adapun orang-orang yang kafir ﴿ dan Surat Al-Fath dan Surat Al-Hadid dan Surat Al-Mujadalah dan Surat Al-Hasyr dan surat Al-Mumtahinah dan Ayat Al-Hawariyyun dan Ayat Al-Taghabun dan ayat yang berbunyi : ﴾ Hai Nabi, jika kamu menceraikan istri-istrimu ﴿ dan ayat yang berbunyi : ﴾ Hai Nabi, mengapa kamu mengharamkan ﴿ dan Surat Al-Fajr dan Ayat yang berbunyi : ﴾ Demi malam, apabila menutupi (Cahaya Siang ) ﴿ dan ayat yang berbunyi : ﴾ Sesungguhnya Kami telah menurunkan (Al-Qur'an) saat Lailatul Qadar ﴿ dan ayat yang berbunyi : ﴾ Orang-orang kafir ﴿ dan ayat yang berbunyi : ﴾ Apabila di guncangkan ﴿ dan ayat yang berbunyi : ﴾ Apabila telah datang pertolongan Allah ﴿ dan selain surat dan ayat itu adalah turun di Makkah 

وَهَذَا إِسْنَادٌ صَحِيحٌ عَنِ ابْنِ أَبِي طَلْحَةَ مَشْهُورٌ، وَهُوَ أَحَدُ أَصْحَابِ ابْنِ عَبَّاسٍ الَّذِينَ رَوَوْا عَنْهُ التَّفْسِيرَ، وَقَدْ ذَكَرَ فِي الْمَدَنِيِّ سُوَرًا فِي كَوْنِهَا مَدَنِيَّةً نَظَرٌ، وَفَاتَهُ الْحُجُرَاتِ وَالْمُعَوِّذَاتِ 

Dan ini yang masyhur adalah Sanadnya Shahih dari Ibnu Abi Thalhah yaitu salah satu Ashhab Ibnu Abbas yang meriwayatkan darinya dalam kitab tafsirnya dan sungguh di sebutkan dalam kitab 《 AL-MADANI 》 tentang pandangan suatu surat yang turun di madinah dan sampai selesai yaitu surat Al-Hujurat dan Surat Al-Ikhlas dan Surat Al-Falaq 

TAFSIR IBNU KATSIR HALAMAN 19 

Wallahu A'lam Bishowab